WWW.SINYALMAGZ.COM – POCO kembali menggebrak pasar smartphone entry-level dengan meluncurkan POCO C71. POCO adalah salah satu subbarnd Xiaomi yang didedikasikan untuk pengguna dengan budget terbatas.
Dijuluki “SiPalingCadas,” ponsel ini menawarkan spesifikasi menarik di kelas harga Rp1 jutaan, seperti layar 120Hz, baterai jumbo 5200mAh, dan desain elegan.
DESAIN DAN LAYAR
POCO C71 hadir dengan desain modern yang menyerupai kembarannya, Redmi A5, namun dengan sentuhan unik berupa panel belakang dual-tone yang memberikan kesan premium.
Bodinya memiliki ketebalan 8,3 mm dan bobot 193 gram, membuatnya nyaman digenggam. Ponsel ini tersedia dalam tiga varian warna: Power Black, Cool Blue, dan Desert Gold.
Layarnya adalah salah satu keunggulan utama. POCO C71 mengusung panel IPS LCD 6,88 inci dengan resolusi HD+ (1640 x 720 piksel) dan refresh rate 120Hz, yang jarang ditemukan di kelas entry-level. Layar ini mendukung teknologi Wet Touch untuk penggunaan di kondisi basah dan sertifikasi TÜV Rheinland Low Blue Light untuk kenyamanan mata.
Dengan kecerahan puncak hingga 600 nits, layar ini cukup terang untuk penggunaan di luar ruangan, meski tidak setajam layar Full HD. Sayang belum dilais dengan Gorilla Glass.
KAMERA
POCO C71 dilengkapi kamera utama 32MP (f/1.8) dengan fitur AI, PDAF, LED flash, dan HDR, serta mampu merekam video hingga 1080p@30fps. Kamera ini menghasilkan foto yang layak di kondisi cahaya terang, dengan warna tajam dan detail memadai untuk kebutuhan media sosial.
Namun, performa menurun di kondisi cahaya rendah, dengan adanya noise dan overexposure. Kamera selfie 8MP (f/2.0) dengan desain waterdrop notch cukup andal untuk swafoto dan panggilan video, meski tanpa fitur autofocus atau lampu flash.
PERFORMA
Ditenagai oleh chipset Unisoc T7250 (12nm) dengan konfigurasi octa-core (2x Cortex-A75 1,8 GHz + 6x Cortex-A55 1,6 GHz) dan GPU Mali-G57 MP1, POCO C71 menawarkan performa yang kompetitif untuk kelasnya.
Chipset ini mampu mencetak skor AnTuTu sekitar 257.536 hingga 272.322 poin, dengan skor Geekbench 6 single-core 414-440 poin dan multi-core 1464-1480 poin. Untuk penggunaan sehari-hari seperti browsing, media sosial, dan streaming, ponsel ini berjalan lancar. Bahkan, game populer seperti Mobile Legends, Free Fire, dan PUBG Mobile dapat dimainkan pada pengaturan grafis tinggi dengan stabil di 60 FPS.
Menariknya, POCO C71 juga mampu menjalankan Genshin Impact pada pengaturan rendah, sesuatu yang jarang dicapai oleh ponsel sejutaan.
Ponsel ini hadir dengan RAM 4GB (LPDDR4X) yang dapat diperluas hingga 8GB melalui fitur memori dinamis, serta penyimpanan internal 128GB (eMMC 5.1). Meski eMMC 5.1 lebih lambat dibandingkan UFS, performanya masih memadai untuk penggunaan ringan hingga sedang.
Sistem operasinya adalah Android 15 (Go Edition), yang minim bloatware dan menjanjikan 2 tahun pembaruan OS serta 4 tahun patch keamanan. Salah satu fitur menarik adalah sensor sidik jari samping dan pengenalan wajah AI untuk keamanan.
BATERAI
Baterai 5200mAh menjadi salah satu daya tarik utama POCO C71. Kapasitas ini diklaim mampu bertahan hingga 20 jam pemutaran video atau 28 jam panggilan suara, bahkan hingga 2 hari untuk penggunaan ringan hingga sedang.
Pengisian daya 15W melalui port USB-C membutuhkan waktu sekitar 1 jam 47 menit hingga 2 jam untuk pengisian penuh dari 0-100%. Meski tidak secepat kompetitor dengan pengisian 18W, daya tahan baterainya sangat kompetitif di kelasnya.
KOMPETITOR
POCO C71 adalah rebrand dari Redmi A5, dengan spesifikasi hampir identik, termasuk chipset Unisoc T7250, layar 6,88 inci 120Hz, kamera 32MP, dan baterai 5200mAh.
Perbedaan utama terletak pada desain dual-tone POCO C71 yang lebih stylish dan pengisian daya yang sedikit lebih lambat (15W vs 18W pada Redmi A5). Selain itu harganya juga sedikit lebih mahal dibandingkan POCO C71.
PLUS
- Layar 120Hz: Menawarkan pengalaman scrolling dan gaming yang mulus di kelas entry-level.
- Baterai Jumbo: Kapasitas 5200mAh dengan daya tahan hingga 2 hari untuk penggunaan ringan.
- Desain Stylish: Panel belakang dual-tone memberikan kesan premium.
- Performa Gaming: Mampu menjalankan game populer seperti Mobile Legends dan Free Fire di 60 FPS, bahkan Genshin Impact pada pengaturan rendah.
- Harga Terjangkau: Mulai dari Rp999.000 (promo), sangat kompetitif di kelasnya.
- Sistem Operasi Ringan: Android 15 Go Edition dengan minim bloatware dan dukungan pembaruan panjang.
MINUS
- Tidak Ada 5G: Tidak mendukung konektivitas 5G, yang mulai menjadi standar di beberapa kompetitor.
- Kamera Standar: Kamera 32MP kurang optimal di cahaya rendah, dan banyak kompetitor menawarkan 50MP.
- Pengisian Lambat: Pengisian 15W lebih lambat dibandingkan kompetitor seperti Infinix (18W) atau Realme (33W).
- Penyimpanan eMMC 5.1: Lebih lambat dibandingkan UFS yang digunakan beberapa ponsel modern.
- Tidak Ada NFC: Tidak mendukung pembayaran digital atau cek saldo e-money.
- Masalah Auto-Brightness: Sensor cahaya sekitar kadang bermasalah, memaksa pengguna mengatur kecerahan secara manual.
SPESIFIKASI
- Dimensi: 171.8 x 77.8 x 8.3 mm, berat: 193 gram
- Layar: IPS LCD 6,88 inci , 720 x 1640 piksel
- Chipset: Unisoc T7250, Octa-core (2×1.8 GHz Cortex-A75 & 6×1.6 GHz Cortex-A55)
- OS: Android 15 Go Edition
- Memori: 128GB 4GB RAM, microSDXC
- Kamera: 32 MP, f/1.8, (wide)
- Kamera Belakang: 8 MP, f/2.0, (wide)
- Konektivitas: 4G LTE, WiFI 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, Bluetooth 5.2, USB TypeC
- Baterai: 5200 mAH
- Harga: Rp 1 Jutaan
BACA JUGA: Review Smartphone Redmi A5 Harga Sejutaan Baterai 5.200 mAH