Andromax E2+ VS Samsung Z2, Adu Ponsel 4G Beda OS

Desain

Desain yang dimiliki oleh Samsung Galaxy Z2.

Desain yang dimiliki oleh Samsung Galaxy Z2.

Seperti kebanyakan smartphone entry-level di kisaran harga satu juta, kedua smartphone memiliki ukuran layar kecil. Di satu sisi, SINYAL menyukai ukuran ini karena sangat ergonomis saat digenggam. Mengoperasikan menggunakan satu tangan pun menjadi lebih mudah karena tiap sudut mudah digapai jari.

Nampak desain milik Smartfren Andromax E2+.

Nampak desain milik Smartfren Andromax E2+.

Namun jika dilihat dari sisi lain, kendala dari layar ukuran kecil adalah sulit melakukan navigasi atau menekan tombol tertentu, seperti keyboard, terutama bagi Anda yang memiliki jari berukuran besar. Hal ini yang cukup terasa saat SINYAL menggunakan Samsung Z2. Layar ukuran kecil juga bisa mengurangi kenikmatan saat menyaksikan konten video maupun gambar foto. Tentu saja segala kekurangan tersebut masih tergolong wajar mengingat peruntukannya yang menyasar bagi kebutuhan sederhana.

Andromax menggunakan layar 5 inch namun secara rinci terhitung 4,5 inch saja. Menggunakan layar IPS LCD, kualitas gambar yang dihasilkannya terbilang biasa. Bahkan sudut pandangnya lebih terbatas karena warna terlihat pudar saat dilihat dari kemiringan tertentu.

Begitu pula dengan layar Samsung Z2, jika melihat kualitasnya yang tidak berbeda jauh meski jenis layar yang digunakannya yaitu TFT dan memiliki ukuran lebih kecil yaitu 4 inch. Karena memiliki ukuran yang sedikit berbeda, layarnya mengusung resolusi yang juga sedikit berbeda. Jika Andromax memiliki resolusi 450 x 854 pixels maka Samsung menggunakan resolusi 480 x 800 pixels.

Masing-masing menggunakan cover belakang dari plastik yang bisa dilepas. Didalamnya terdapat baterai yang mesti dilepas jika Anda ingin memasang kartu SIM ataupun kartu micro SD. Untuk Andromax E2+, kartu SIM ditempatkan diatas baterai dan slot micro SD di sisi kanan. Sedangkan Samsung Z2 menempatkan dua slot kartu SIM tertutup dengan baterai.

Andromax menggunakan tombol softkey pada fungsi heptic. Menggunakan lampu LED, membuat pengguna mudah mengoperasikannya saat kondisi gelap. Samsung Z2 menggunakan tombol fisik pada tombol Home dan tombol lainnya tidak akan menyala saat digunakan.

Untuk tombol Power dan Volume, Andromax menempatkannya bersebelahan di sisi kanan. Port audio di bagian atas dan port micro USB di bagian bawah. Untuk speaker diletakkan di bagian belakang agak ke bawah. Samsung Z2 menempatkan tombol Power di sisi kanan dan Volume di sisi kiri. Posisi port audio dan micro USB memiliki posisi yang sama dengan Andromax. Khusus untuk Samsung, jika Anda ingin menangkap gambar pada layar (screenshot), bisa menekan tombol Power dan Home secara bersamaan. Posisi speaker berada di sebelah kamera utama yang menurut SINYAL lebih ideal dibanding posisi speaker di Andromax.

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled