Disney Lakukan Penghematan Besar-besaran

WWW.SINYALMAGZ.COM – Disney akhirnya terkena imbas ekonomi dunia yang terus memburuk. Salah satu unit bisnisnya, OTT Disney+ Hotstar  alias layanan streaming Disney kehilangan 1,47 miliar dolar pada kuartal terakhir. Jumlah ini lebih dari dua kali lipat kerugian unit dari tahun sebelumnya.

Sang CEO The Walt Disney Company, Bob Chapek bahkan telah merilis memo yang ditujukan kepada para pimpinan di seluruh unit bisnis.

Disney berencana untuk meniadakan perekrutan yang ditargetkan serta beberapa pemutusan hubungan kerja.

“Kami membatasi penambahan jumlah karyawan melalui pembekuan perekrutan yang ditargetkan,” kata CEO Bob Chapek.

Perekrutan untuk sebagian kecil dari posisi paling penting yang mendorong bisnis akan terus berlanjut, tetapi semua peran lainnya ditangguhkan. Pemimpin segmen dan tim SDM Anda membuat detil yang lebih spesifik tentang bagaimana hal ini akan diterapkan pada tim Anda.

Disney memiliki sekitar 190.000 karyawan. Chapek juga mengatakan kepada eksekutif, perjalanan bisnis harus dibatasi hanya untuk perjalanan penting saja. Rapat koordinasi harus sering dilakukan, terutama dalam rangka memangkas berbagai biaya.

Namun Chapek yakin tahun 2023 situasi akan kembali normal. Bahkan ia yakin, pendapatan dari sisi streaming video akan meningkat pada 2024. (*)

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled