Setelah Digunakan, Komputer Dimatikan atau Dibiarkan Menyala?

SINYALMAGZ.com – Sudah menjadi kebiasaan sebagian pengguna mematikan komputer saat malam hari menjelang tidur. Pasalnya, selain memelihara komponen komputer, mematikan komputer setelah digunakan juga dapat mengurangi pemborosan.

Pertanyaannya, apa benar demikian?

Steven Leslie, dari Geek Squad, yaitu anak usaha e-commerce AS Best Buy, berpendapat bahwa mematikan komputer di malam hari tidak selalu perlu. Bahkan, menurut Leslie, terlalu sering menghidupkan dan mematikan komputer bisa berakibat buruk buat komponen hardware.

Menurut Leslie, pilihan antara membiarkan komputer tetap menyala (dalam keadaan sleep) atau mematikannya secara total (shut down) itu tergantung pola pemakaian dari pengguna.

“Jika pemilik komputer menggunakannya beberapa kali dalam sehari, mungkin lebih baik tetap menyalakannya.”, ujar Leslie.

“Namun, jika pengguna memakai komputer hanya satu atau dua jam dalam sehari, atau mungkin kurang dari itu, mematikan komputer agaknya pilihan yang baik.”, tambahnya.

Sebagaimana dihimpun dari DigitalTrends, Sabtu (8/12/2018), membiarkan komputer tetap menyala dapat mengurangi beban komponen komputer. Pasalnya, tiap kali dinyalakan dari kondisi mati, terjadi lonjakan listrik kecil yang membebani sejumlah komponen seperti hard disk yang harus memutar piringan, juga kipas CPU.

Komponen-komponen mekanik ini, lambat laun dipastikan akan mengalami keausan.

“Jika dimatikan dan dihidupkan berulang-ulang, bisa mengurangi masa hidup komponen dalam komputer itu.”, sebut Leslie.

Menyala terus, belum tentu baik. Namun ini bukan berarti pengguna harus menghidupkan komputer selamanya dan tidak mematikannya.

Beberapa komponen juga diketahui memiliki masa hidup terbatas yang bisa berkurang apabila menyala lama. Misalnya, panel LCD memiliki perkiraan ketahanan 15.000 jam atau 2 tahun.

Apabila dinyalakan terus menerus tanpa digunakan, maka (perkiraan) ketahanan ini akan terbuang percuma

Komponen lain seperti hard disk juga memiliki rating Mean Time Between Failure (MTBF) yang biasanya berikisar di angka ribuan jam.

Apabila dinyalakan terus menerus, ada baiknya mengistirahatkan komputer dengan mode Sleep saat sedang tidak digunakan.

Saat berada dalam mode tersebut, komponen-komponen komputer memasuki keadaan hemat daya dan siap kembali digunakan sewaktu-waktu, tetapi tidak benar-benar mati.

Ada juga mode Hibernate, yang bisa menghemat listrik lebih jauh. Tetapi efeknya bagi komponen bergerak seperti hard disk bisa dikatakan sama saja dengan booting dari awal, karena hard disk tetap perlu bekerja untuk memanggil memori hibernate.

 

Halaman selanjutnya:

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled