WWW.SINYALMAGZ.COM – Di tengah situasi pasar yang sangat lesu, Xiaomi tetap meraih peningkatan pendapatan pada kuartal 1 2020. Tetap naik sebesar 13,6 persen dibanding tahun silam (YoY).
Secara nominal mencapai 49,7 miliar yuan atau sekitar Rp 102,5 triliun. Pendapatan terbesar masih diperoleh dari penjualan smartphone yang menyumbang 60 persen.
Nilai nominal dari penjualan smartphone sebesar 30,3 miliar yuan atau Rp
62,5 triliun. Angka ini diperoleh dari pengapalan sebanyak 29,2 juta unit di seluruh dunia. Ada sedikit peningkatan dibandingkan tahun silam.
Namun demikian belum bisa diketahui bagaimana dengan penjualan d kuartal kedua 2020.
Posisi Xiaomi di kancah global masih cukup tinggi. Market share menunjukkan bahwa brand ini masih berada di rank 4 dengan market share 11,1 persen.
Xiaomi juga mengklaim seri-seri high end yang terbaru, walaupun harganya mulai setara dengan produk kompetitor namun bisa diterima pasar. Seri tersebut di antaranya Xiaomi Mi10 dan Mi 10 Pro. Seri ini terkirim hingga satu juta unit ke seluruh dunia.
Sedangkan di kuartal 1 seri yang paling laris manis di pasar adalah Redmi Note 8.
Di Indonesia Redmi Note 8 dilego di kisaran Rp 1,9 hingga Rp 2,6 jutaan.
Xiaomi terus mengenalkan seri-seri premium seperti seri 5G. Seri-seri ini mulai banyak diminati di pasar domestik China. Penetrasinya mencapai 25 persen lebih di Tiongkok. (*)
