Berita XL: “Kado” Istimewa Sang Presdir Terpilih sebagai Asia’s Power Businesswomen 2019

WWW.SINYALMAGZ.COM – Di HUT ke 23 XL Axiata, salah satu “kado” istimewa barangkali adalah terpilihnya sang CEO sebagai salah satu dari perempuan sukses pada Asia’s Power Businesswomen 2019 yang digelar oleh Forbes. Perempuan dalam daftar ini mewakili lingkup bisnis Asia sebagai pengusaha, investor, eksekutif tingkat tinggi serta mereka yang mentransformasikan perusahaan keluarga mereka.

Ada tiga nama asal Indonesia sebenarnya. Salah satunya adalah Dian Siswarini. Dian adalah wanita pertama yang menjalankan perusahaan telekomunikasi Indonesia yang terdaftar secara publik, XL Axiata. Sebuah tugas yang telah ia lakoni sejak  2015. Padahal dunia telekomunikasi yang ia kerjakan selama lebih dari 20 tahun inijustru didominasi kaum pria.

Di bawah tangan Dian, XL Axiata melaju pesat, meski sempat turun, tetapi naik kembali pamornya. Bahkan kemudian sukses menempatkan XL Axiata sebagai operator dengan jumlah pelanggan terbanyak kedua.

Dian jebolan Teknik Elektro ITB tahun 1991. Begitu lulus ia langsung bekerja di perusahaan telekomunikasi satelit, yang bernama PT. Citra San Makmur sebagai supervisor di bidang engineering.

Tak lama berkarya  di PT. Citra San Makmur, ia pun memutuskan keluar dan bergabung dengan Satelindo di tahun 1994. Kebetulan saat itu di Satelindo tengah berfokus pada jaringan GSM (Global System for Mobile Commnucations). Teknologi ini yang kemudian menjadi dasar dari pengembangan jaringan sejak 2G hingga 5G saat ini.

Ibu tiga anak ini beranggapan bahwa GSM adalah teknologi yang sangat penting untuk masa yang akan datang. Begitu dikenalkan selanjutnya berkembanglah teknologi pesan singkat. Terutama ketika di sejumlah  negara Asia terkena krisis moneter.

Hanya bekerja selama 2 tahun di Satelindo, tahun 1996 ia pun berpindah ke perusahaan telekomunikasi stwasta bernama PT. Excelcom. Di sinilah karirnya perlahan menanjak dimulai dari radio network design engineer.

Sebagai insinyur teknis Dian harus bekerja di lapangan. Pernah ia memanjat menara seluler (BTS) hingga ketinggian 50 meter.

Ia sangat kenyang pengalaman lapangan. Ketika era digital merapat, ia menghadapi dengan pengelolaan bisnis digital. Salah satunya dengan melahirkan toko online yang bernama Elevania (2014).

Karirnya yang cemerlang, membuat ia dilirik holding  PT. XL Axiata Group yang ada di Malaysia. Di Axiata Group Malaysia, Dian menjabat sebagai Group Chief of Marketing and Operation Officer yang bertugas sebagai mengecek pelanggandi berbagai negara, yakni Malaysia, Singapura, Indonesia, Sri Lanka, Bangladesh, Kamboja, Nepal, dan India.

Sempat tersiar kabar bahwa kepindahan Dian ke Malaysia tak lain untuk belajar demi persiapan menjadi Presiden Direktur XL Axiata yang kala itu masih dijabat oleh Hasnul Suhaimi.

Di Malaysia, Dian belajar mengenai perkembangan market di tiap negara. Masing-masing  memiliki karakter pasar yang berbeda-beda. Hal ini membuat ia kian paham karakter pelanggannya.

Hanya setahun di Malaysia, ia kembali ke Indonesia pada tahun 2015. Posisi baru menunggu. Benar, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT  XL Axiata memutuskan Dian Siswarini sebagai Presiden Direktur dan CEO baru.

Ada tiga strategi yang ia lakukan. Yaitu: pembenahan, bangkit, dan menciptakan kembali bisnis inti XL Axiata.

Ia punya banyak gagasan yang dituliskan dalam blog-nya. Silakan simak di: https://diansiswarini.com/ (*)

 

 

 

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled