Netflix Club: Lupin (Session 2), Membongkar Rahasia Jahat di Kaya

SINYALMAGZ RATE: 8/10

PEMAIN: Omar Sy, Herve Pierre, Ludivine Sagnier, Etan Simon, Soufiane Guerrab

WWW.SINYALMAGZ.COM – Perlu enam bulan untuk menayangkan Lupin session 2 dengan ending cerita session 1 yang menggantung. Sekadar mengingat, session 1 berakhir dengan kisah Raoul Diop (Etan Simon) putra semata wayang Assane Diop (Omar Sy) raib ketika mereka tengah mengikuti sebuah festival tentang Lupin di kota wisata Etretat. Ini adalah buntut kisah perseteruan dan dendam Diop terhadap si kaya tuan Hubert Pellegrini (sangat bagus dimainkan oleh Herve Pierre).

Seperti Anda tahu, Lupin session 1 dengan lima episode menampilkan sosok Lupin yang cerdas dengan bangunan cerita menegangkan. Duet sutradara, Louis Leterrier dan Marcela Said mengolah adegan dan plot mirip dengan film-film Sherlock Holmes. Serba tidak terduga dan kerap memunculkan hal-hal baru.

Session 2 yang telah tayang sejak 11 Juni 2021 masih dengan pola pengadeganan yang serupa. Namun, kali ini kemasannya agak berbeda. Alur cerita dibuat kombinasi dengan flashback. Kembali ke masa-masa remaja Diop yang gemar bertualang dan penasaran.

Dari situ, Anda akan semakin lebih mengenal sosok Diop sesungguhnya, termasuk keusilan plus kepintarannya. Hubungan dengan sahabat dekatnya, Benjamin Ferel (Antoine Guoy), bahkan sempat nyaris terjadi asmara dengan putri si kaya, Julliete Pellegrine.

Diop dan Julliete, akankah perjumpaan ini menghidupkan asmara lama?

Sebagaimana tokoh idola dan impiannya, Arsene Lupin, novel kisah-kisah cerdik cerdas sang master dan maling gentlemen itu menginspirasi Diop. Melanjutkan session 1, upaya Diop membongkar kelicikan Pellegrini dibalas pula dengan berbagai kekuatan.

Persoalan semakin meluas, karena kini melibatkan keluarga Diop pun sang sahabat. Sementara Pellegirini dengan segala daya termasuk memanfaatkan jabatan komisioner polisi Paris, Gabriel Dumont (Vincent Garanger), terus memburu Diop.

Tak hanya oleh kaki tangan Pellegrini. Pemburuan Diop juga dilakukan kepolisian Paris, yang hanya memperoleh satu bukti bahwa si jahat itu adalah Assene Diop. Kendati sebenarnya tiga detektif yang ditugasi memburu Diop pun sebenarnya juga terbelah.

Kapten Romain Laugier (Vincent Londez) dan Letnan Sofia Belkacem (Shirine Bautella) pro bahwa Diop bersalah. Sedang Youssef Guedira (Soufiane Guerrab), yang hanya anak buah lebih percaya bahwa Diop hanyalah korban yang tengah beraksi melakukan perlawanan.

Konflik pun terbagi dua, antara Diop melawan Pellegrini dan antara Diop versus polisi Paris. Bukan Diop yang banyak meniru cara-cara Lupin namanya, kalau tak menggunakan akal. Sekalipun harus berurusan dengan penegak hukum yang juga kelabakan mengejar Diop.

Tim film Lupin sangat layak diacungi jempol mengelola cerita hingga membuat penonton selalu penasaran. Setiap episode dalam 5 episode session 2 dibuka dengan pancingan, kemudian diakhiri dengan pertanyaan. Alur cerita macam inilah yang bakal bikin Anda ingin segera menuntaskan session 2.

Bersama Ferel, sahabat yang ikut dalam petualangan Diop

Potongan-potongan cerita flashback Diop remaja dihubungkan dengan konflik yang tengah terjadi. Termasuk pengalaman berhadapan dengan manusia pengadu, Diop punya trik yang kelak kemudian ia lakukan kembali menghadapi Pellegrini.

Dunia Lupin serupa Holmes yang detektif. Kalau tim film Lupin mengemas hingga mengingatkan film Sherlock Holmes wajar saja. Malah, Holmes pernah “masuk” ke dalam novel Arsene Lupin, seolah ingin mempertemukan dua cerdik cerdas berbeda profesi. Tak hanya sekali, tetapi beberapa kali. Sampai kemudian, sang penulis novel Lupin, Mauriece LeBlanc mengganti nama Holmes menjadi Herlock Solmes demi agar tidak terkena issue.

SIMAK DULU TRAILERNYA: LUPIN (SESSION 2)

Netflix melaporkan jumlah penonton untuk session 1 film Lupin mencapai 70 juta pasang mata sedunia. Sementara session 2 masih belum tuntas dihitung. Tak pelak, Lupin merupakan salah satu serial Netflix yang paling laku di semester pertama 2021.

Inilah salah satu alasan untuk meneruskan ke session berikutnya. Selain itu, kalau mengacu pada novel Arsene Lupin, masih ada beberapa lagi yang layak jadi inspirasi film.

Lagi pula, ending session 2 bak dua sisi mata uang, happy dan sad. Artinya kisah petualangan Diop belum berakhir. Dan, polisi masih terus memburunya….. (*)

 

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled