Heboh, Advan Dinyatakan Pailit

SEBUAH berita yang bersumber dari Pengadilan Niaga Jakarta membuat heboh jagad media online Jumat (8/2-19) pagi, PT Advan Teknologi Solusi dinyatakan pailit. Berita yang ditayangkan pun ada yang disertai ilustrasi berupa logo dan salah satu produk unggulan Advan teranyar, G3.

Manajemen pabrik ponsel lokal Advan, PT Bangga Teknologi Indonesia (BTI) pun kerepotan mendapat pertanyaan dari kanan-kiri, selain dari media terutama dari mitra distributor mereka, juga dari kalangan karyawan sendiri. Ternyata dalam waktu singkat berita tadi diperjelas, PT Advan Teknologi Solusi yang pailit bukanlah PT Bangga Teknologi Indonesia dan BTI tidak mengenal perusahaan yang pailit tadi.

“Kami masih ada, tetap berproduksi lewat pabrik kami di Semarang dan tetap masuk dalam lima besar ponsel di Indonesia,” ujar Ellen A Gunawan, GM Dept Sales PT BTI kepada media, Jumat (8/2) petang. Bersama Direktur Operasional BTI, Chandra Tansri, mereka menegaskan bahwa perusahaannya tidak ada masalah, apalagi sampai dinyatakan pailit.

Advan yang menjadi ponsel lokal terbaik karena empat pesaingnya di lima besar merupakan ponsel merek global, dibuat di pabrik yang berkapasitas 32.000 ponsel pintar dan tablet sehari. Mereka juga memiliki pusat penelitian dan pengembangan (R&D – research and development) di Shenzen, Tiongkok, yang tidak lama lagi akan diboyong juga ke Tanah Air.

Menurut kedua petinggi itu, ponsel Advan diacungi jempol Menteri Kominfo Rudiantara karena sudah melebihi ketentuan pemerintah tentang tingkat kandungan dalam negeri (TKDN), karena lebih dari 35 persen kandungannya sudah berasal dari dalam negeri. “Kami sangat sehat dan konsisten, kami juga meraih piagam penghargaan sebagai pembayar pajak terbesar di Semarang,” ujar Ellen.

Seperti umumnya dialami merek-merek ponsel lain, pemasaran produk mereka di tahun 2018 diakui tidak sebaik tahun 2017, tetapi mereka berharap tahun 2019 ini akan bangkit kembali. Tahun ini Advan akan memunculkan seri-seri ponsel pintar baru berharga terjangkau, antara Rp 800.000 sampai Rp 1,5 juta, selain satu model kelas atas (high end) juga akan dikeluarkan pada setiap semester. ***

 

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled