XL Corner: Tren Nonton Streaming Movie Melonjak

WWW.SINYALMAGZ.COM – Jenis hiburan yang paling dominan ditonton orang ketika pandemi Covid-19 adalah video. Baik lewat YouTube, TikTok dan streaming movie. Untuk yang terakhir ini di Indonesia sudah muncul lebih dari 10 layanan streaming movie atau biasa dijuluki video on demand.

Di Indonesia saja sebelum terjadi pandemi terdapat lebih dari 46 juta orang yang menikmati streaming movie. Sementara ketika terjadi pandemi jumlahnya melewat hampir mencapai 60 juta orang.

Hal ini tidak terlepas dari ketersediaan akses internet, tumbuhnya keluarga yang mendapatkan akses melalui Wi-Fi berlangganan, serta kesiapan operator memberikan layanan 4G LTE. Seperti yang dilakukan oleh XL Axiata di mana akses cepat telah menjangkau lebih dari 95 persen kawasan di Indonesia.

Setiap penyedia layanan streaming movie yang terus menyiapkan film-film terbarunya. Netflix merupakan penyedia paling populer di Indonesia. Kini jumlah pelanggannya telah mencapai 900 ribu akun. Padahal pada 2019 saja baru mencapai hampir separuhnya.

Di sisi lain, harga paket yang ditawarkannya pun lumayan terjangkau. Sejumlah operator seperti XL Axiata bahkan membuat satu paket berlangganan dengan beberapa penyedia streaming movie. Termasuk Netflix.

Kunci sukses dari layanan streaming movie di antaranya adalah tidak membutuhkan perangkat seperti set top box yang digunakan oleh televisi berbayar. Kemudian, kualitas video maupun up date film-filmnya pun tak kalah cepat.

Karena berbasis on demand, maka pelanggan bisa bebas sesuka hati untuk menonton film. Berbeda dengan jika menonton lewat HBO atau FOX, dan televisi berbayar lainnya. Bahkan, pelanggan bisa mem-pause tayangan ketika tiba-tiba ada keperluan mendadak. Tentu saja menonton dapat dilakukan di mana saja.

baca juga: XL Corner: Ini 5 Serial Eksklusif Netflix Wajib Anda Tonton

Beberapa penyelenggara televisi berbayar (paid TV) kini melangkah pula ke streaming movie. Misalnya saja HBO (dengan HBO Go) dan Disney (Disney+ Hotstar). Tetapi, Netflix dan teman-temannya pun punya pula format televisi yang harga paket berlanggannya pun berbeda, kualitas videonya juga lebih high resolution.

Sejumlah film sukses justru di jaringan seperti milik Netflix. Sebut saja di antaranya film serial The Crown, film komedi I Care A Lot, dan banyak lagi. Bagi produser atau pembuat film, platform streaming movie ikut memperpanjang durasi masa putar, sebutlah film lokal Story of Kale yang sukses kembali di Netflix. Film-film Warkop kini tampil lagi menunggu nostalgia penonton lawasnya.

Paket berlangganan yang ditawarkan termasuk terjangkau. Untuk Netflix cukup dengan kocek Rp 54 ribu untuk berlangganan sebulan. Disney+ Hotstar Rp 49.500,-, HBO Go Rp 60.000,- , Apple TV+ Rp 69.000,-, dan termahal Amazon Prime Video Rp 85.000,-. Dari Malaysia ada iFlix yang menawarkan Rp 39.000,- per bulan. Sedang dari Singapura ada Hooq dengan paket senilai Rp 49.500,- Hongkong punya Viu yang sebulan membayar Rp 30.000,-

Sedangkan penyelenggara lokal juga terus giat. Sebut di antaranya Video milik EMTEK yang tariff berlangganan sebulan seharga Rp 29.000,- alias termurah dari kompetitornya. Grup Gojek punya GoPlay yang tampaknya menawarkan tariff termahal yaitu Rp 89.000,-

Tetapi untuk paket berlangganan jaringan cepat dan stabil terjangkau, pilihannya hanya XL Axiata. Dan, paketnya bernama XTRA UNLIMITED TURBO. Paket ini pas buat menikmati segala streaming movie yang ada.

Bagaimana dan berapa saja jenis paketnya, silakan cek di:  PAKET XTRA UNLIMITED TURBO XL AXIATA

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled