Berkemah Tanpa Smartphone Bisa Obati Susah Tidur

sinyal.co.id

ilustrasi sms

Diketahui 50-70 juta penduduk Amerika punya masalah susah tidur yang serius. Namun ternyata mengobati masalah tidur bisa ditangani dengan berkemah. Syaratnya, Anda harus meninggalkan smartphone kesayangan di rumah bila ingin mengobati masalah susah tidur.

Para peneliti sudah tahu sejak lama, bahwa cahaya buatan yang diproduksi perangkat tablet dan smartphone memicu masalah susah tidur. Pada saat produk tersebut memancarkan cahaya buatan di malam hari, ini menurunkan produksi hormon melatonin. Hormon melatonin inilah yang mendatangkan rasa kantuk alami.

Masalahnya, yang membuat susah tidur adalah kebiasaan menatap layar smartphone sebelum jam tidur. Kebiasaan inilah yang merusak jam biologis dan mengakibatkan kurang tidur ataupun kualitas istirahat Anda menjadi rendah.

Untuk mengembalikan jam biologis dan istirahat yang maksimal bagi tubuh, disarankan untuk melakukan aktivitas luar ruangan. Lima relawan untuk keperluan eksperimen mencoba trik ini selama enam hari di pegunungan Rocky, Colorado.

Senter dan benda elektronik lainnya dilarang dibawa ke perkemahan tersebut. Hasilnya, peneliti menemukan bahwa produksi hormon melatonin lebih cepat keluar 2.5 jam daripada hari-hari biasanya. Beruntungnya, produksi hormon melatonin yang lebih cepat dan lebih tinggi terus berlanjut saat para relawan kembali ke rumah, setelah seminggu berkemah tanpa smartphone.

Dari hasil penelitian tersebut, bagi Anda yang punya masalah susah tidur  disarankan untuk berkemah ke alam. Menghindari dan mengurangi kebiasaan mengecek smartphone di malam hari sebelum ke tempat tidur juga membantu memperbaiki jam biologis Anda.

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled