Pelanggan XL Axiata Nyaman Dalam Mengakses Data

WWW.SINYALMAGZ.COM – Laporan kinerja XL Axiata periode semester pertama 2022 yang dilaporkan pekan lalu menampilkan hasil positif, peningkatan pertumbuhan EBITDA sebesar 12% QoQ. Pencapaian ini merupakan pertumbuhan lebih cepat dibanding laju pendapatan perusahaan, sehingga EBITDA margin ada di angka 48%, yang didorong penerapan operational excellence yang dijalankan pada semua lini organisasi.

Penerapan itu berkontribusi pada meningkatnya pendapatan dan EBITDA yang sebesar 12% QoQ (Rp. 3,56 triliun) dan 4% YoY (Rp. 6,73 triliun). Laba bersih meningkat menjadi Rp 476 miliar pada kuartal kedua, membuat laba di semester pertama sebesar Rp 615 miliar. “Pencapaian karena meningkatnya kualitas jaringan XL Axiata yang semakin menyamankan pelanggan saat mengakses berbagai layanan telekomunikasi dan data,” kata Direktur & CFO XL Axiata, Budi Pramantika.

Menurut lembaga survei terpercaya di industri telekomunikasi, Opensignal*, XL Axiata menempati peringkat pertama kategori kecepatan mengunduh (download speed) dan pengalaman akses video. Ini merupakan pengakuan atas keberhasilan kerja keras XL Axiata dalam meningkatkan kualitas jaringan.

Hingga akhir Juni 2022, XL Axiata total memiliki lebih dari 144.000 BTS, dengan jumlah BTS 4G sebanyak 88.447, meningkat 39% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (YoY). Mereka juga sudah mematikan 92% dari seluruh BTS 3G, tersisa 4.221 BTS yang akan diselesaikan pada akhir 2022.

Peningkatan terjadi di trafik selama semester pertama 2022 sebesar 30% (YoY) menjadi 3.840 petabyte di akhir Juni 2022 yang jika dibandingkan kuartal sebelumnya, peningkatan trafik mencapai 7%. Hal itu selaras dengan kepuasan pelanggan karena adanya peningkatan user throughput dan perbaikan latency selama kuartal pertama 2022.

Kenaikan trafik mendorong kenaikan pendapatan dari layanan data dan layanan digital. Di semester pertama 2022 berhasil diraih pendapatan data dan layanan digital sebesar Rp 12,87 triliun, naik 9% YoY.

Selaras visi menjadi operator konvergensi terdepan di Indonesia, XL Axiata berupaya mengenalkan layanan konvergensi kepada masyarakat Indonesia, sekaligus meningkatkan manfaatnya. Penetrasi layanan konvergensi meningkat dari 19% menjadi 28% dalam satu kuartal.

Akuisisi Linknet diyakini akan mendukung pengembangan produk konvergensi ini di masa mendatang. Selain itu, XL Axiata juga telah menuntaskan akuisisi Hypernet. Langkah ini akan semakin memperkuat portofolionya pada layanan korporasi (B2B). (*)

 

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled