Ilmuwan: Alien Hidup di Dalam Komet 67P

SINYALMAGZ.com – Siapa yang menyangka bahwa benda alami luar angkasa seperti komet ternyata bisa mengungkap keberadaan alien? Ya, bahkan hal tersebut diungkap langsung oleh pesawat ruang angkasa milik badan antariksa Eropa, Rosetta.

Lantas, bagaimana bisa komet membeberkan bukti kehidupan alien di luar angkasa?

Semua berawal pada Agustus tahun 2017 lalu, di mana Rosetta dikabarkan berhasil mencapai ke objek komet bernama 67P (Churyumov-Gerasimenko) dan berhasil menempatkan orbit miliknya di komet tersebut.

Menurut informasi yang dilansir laman Softpedia, Selasa (11/12/2018), roket dan orbit milik komet 67P dikabarkan melakukan perjalanan menuju Tata Surya di bagian dalam.

Sementara itu, informasi terbaru menjelaskan bahwa roket dan orbit komet 67P tersebut sekarang berada di sekitar 123 juta mil atau 198 juta kilometer dari Matahari, dan mereka bergerak dengan kecepatan 33 kilometer per detik.

Selain itu, Rosetta juga dikabarkan baru-baru ini mengirimkan kumpulan data dan gambar yang memperlihatkan bagian tekstur dan permukaan komet 67P.

Dari gambar yang diperlihatkan itu, tampak komet 67P memiliki struktur bebatuan dengan corak mirip puzzle. Sontak saja penampakan tersebut membuat para ilmuwan berspekulasi bahwa komet bernama 67p itu tidak memiliki permukaan bebatuan luar angkasa yang biasa.

Badan Antariksa Eropa dan pesawat Rosetta pada awalnya memang tidak pernah secara khusus mencari apakah benar adanya kehidupan alien di Comet 67P.

Namun, karena ditemukannya tekstur yang tidak biasa dari komet tersebut, maka tim ilmuwan pun mengklaim bahwa komet tersebut dideteksi menyembunyikan mikroorganisme asing.

Adalah Max Wallis, dari Universitas Cardiff, dan Chandra Wickramasinghe, dari Buckingham Center for Astrobiology, ilmuwan yang meneliti mikroorganisme komet 67P, menganggap tampilan aneh komet tersebut berasal dari banyaknya kehidupan mikroba asing yang diduga milik alien.

Untuk saat ini, mereka sedang melakukan penelitian lebih lanjut mengenai adanya kehidupan alien di komet tersebut.

“Rosetta menunjukkan bahwa komet seharusnya tidak dilihat sebagai benda mati yang membeku, komet nyatanya juga mendukung proses geologi dan bisa membuat lingkungan lebih `ramah` untuk kehidupan mikro.”, jelas Wallis.

 

Halaman selanjutnya:

We will be happy to hear your thoughts

Leave a reply

Sinyal Magazine
Login/Register access is temporary disabled